Original Posted By
kiko_koki ►Job Desc di setiap advertising agency kadang berbeda dari apa yang "seharusnya". Di agency kecil mungkin kita bisa liat pekerjaan yang overlapping, alias mengerjakan beberapa task secara bersamaan. Bahkan di multinasional sekalipun, kadang seorang Art Director mengerjakan FA (idealnya FA Artist yg bikin). atau seorang copywriter yang dengan susah payah membuat presentasi untuk pitching (idealnya AE yg bikin). percaya ga percaya, Ini Bener Bener Terjadi.
Ada juga yang disebut dengan kondisi IDEAL. dimana sebuah profesi mempunyai job description yang sesuai segimana mestinya. Kalau beruntung, ini bisa didapat, baik di agency kecil ataupun agency besar. kurang lebih tugasnya seperti ini:
[*]Art Director
seperti yang sudah seharusnya, Art Director bertugas sebagai pengarah seni, bertanggung jawab dalam hal visual di suatu pekerjaan (TVC, Print Ad, POS Material, dll). Harus mempunyai skill managerial yang baik. Disamping harus bisa mengarahkan Tim nya (teamwork), AD juga dituntut untuk bisa bekerja sendiri (individual). Must be good in presentation also. dan minimal in english, kali-kali aja dapet CD orang luar yang ga bisa bahasa Indo, dan atau klien yang minta presentasi dalam bahasa inggris.
.
[*]Copywriter
Copywriter selalu bermain di kata-kata. Dia bertanggung jawab terhadap copy (naskah) suatu iklan. Mulai dari Grammar, Spelling, sampai kata-kata kreatif yang musti dihasilkannya. Must be extremely good in english and bahasa. No Excuse. Copywriter biasanya lebih mengerti brief daripada AD yang suka males baca

(karena lebih ke visual oriented). Sama seperti AD, harus mampu presentasi dan punya communication skill yang baik. Dan ngga jarang sebuah iklan ide (visual) nya datang dari copywriter. jadi ga harus AD, dan sebaliknya.
.
[*]Graphic Designer
Posisi dengan skill khusus, harus mampu menerjemahkan apa yang dimandatkan kepadanya. udah jelas, graphic designing. Dia yang bertanggung jawab tentang layout, grid, komposisi, pewarnaan, tipografi, dll yang sudah seharusnya dikerjain sama dia. Biasanya dapet arahan dari AD, Creative Grouphead ataupun CD nya langsung. Graphic Designer juga harus punya ide dan konsep yang kuat. Proaktif, jangan nunggu ditanya, tapi harus cepat ngasih solusi. Dan sekali lagi, harus bisa mempresentasikan apa yang dikerjakannya. untuk job desc lainnya, kaya'nya udah sering dibahas di thread lain.
Graphic Designer tidak sama dengan Vizualizer, agak sedikit berbeda tugasnya, tapi bukan berarti seorang visualizer ga bisa ngerjain tugas graphic designer atau sebaliknya. Seorang visualizer biasanya lebih dibutuhkan ketika mau bikin storyboard, atau sketch (hand drawing) print ad, dll. Beda dengan graphic designer yang lebih banyak ngerjain Layout Print ad, Poster, Brochure, POS Material, dan collaterals lainnya. Dua-duanya punya skill masing-masing, bukan tentang lebih hebat siapa.
biasanya visualizer di jaman sekarang lebih banyak yg freelance. kecuali di beberapa agency menengah dan multinasional, suka ada yang tetap, tapi di bagian studio atau produksi, terpisah dari tim inti kreatif nya.
Tentang brainstorm, tergantung scoop kerjaan dan deadline nya. dan ini juga tergantung behaviour dari company nya sendiri. ada beberapa kemungkinan:
[*]Brainstorm bareng-bareng
Semua personil tim yang terlibat brainstorm bareng, Mulai dari AE, Strategic Planner, CD, AD, Copywriter, GD, dll. Semua duduk bareng mikirin gimana cara mengolah brief yang dikasih klien. cara ini efektif, tp ga efisien.
.
[*]Brainstorm-nya Parsial
terpisah, biasanya pentolan masing2 team yang brainstorm duluan. Account Director, Creative Director, Managing Director dll. Baru setelah itu diturunin ke anak buah masing-masing. Cara yang ini biasanya lebih efektif dan efisien.
.
[*]Brainstorm bareng tim masing
Disini AE ngasih brief ke Traffic Manager, nanti Traffic yang bakal ngatur flow kerjaan antar tim kreatif dan Account Management supaya ga konflik. Nanti setelah tau briefnya apa, AD biasanya langsung ngasih ke GD, atau bisa juga brainstorm bareng, tergantung tingkat urgensi dan bobot kerjaan.
.
[*]You do your job, I do My Job
Jangan merasa tersinggung kalau suatu saat dapet kerjaan tanpa diajak brainstorm dulu sama AD dan Copywriternya. Karena kadang hal ini malah bisa lebih efektif dan efisien, terutama dalam kondisi deadline yang extremely fast. Jadi kasarnya, Kata AD "Gw yg mikirin konsepnya, lo mikirin harus jadinya gimana ya". Masing2 nge-riset sesuai dengan tanggung jawab masing, lebih efektif dan efisien. dan ga ngabisin waktu.
sebenernya masih banyak berbagai macam kondisi brainstorm, ga pernah ada yang sama, masing2 team dan company punya cara sendiri untuk brainstorm, jadi ya nikmatin aja gimana jalannya.
Untuk Salary, no comment
